Skip to main content

Posts

Showing posts from February, 2020

Bogor (Dutch : Buitenzorg) : Testimoni Warga Pendatang

Hari ini masih dalam bagian bulan Februari, itu artinya musim hujan sedang berlangsung. Selagi masih musim hujan sesekali kita coba membahas Kota hujan, Bogor. Membahas Bogor itu gak bisa dirangkum dalam satu halaman tulisan ini saja. Banyak hal yang bisa diceritakan dan dibahas, tidak terbatas, bahkan setiap waktunya ada saja momen yang tercipta. Tapi sebelum membahas lebih jauh tentang kota hujan, pernah gak sih kepikiran kenapa Bogor disebut sebagai kota hujan? Penyebutan Bogor sebagai Kota Hujan karena kondisi geografis dan iklim dari Bogor. Lokasi Bogor di daerah pegunungan yaitu terletak pada kaki Gunung Gede dan Gunung Salak mengakibatkan terjadinya orografi atau peristiwa terjadinya hujan dikawasan pegunungan. Selain itu tingkat kelembapan serta curah hujan yg tinggi membuat Bogor layak disandangkan sebagai kota hujan. Saya juga tau kali di atas. Oke. Terus yang mau diceritain dari Bogor apa? Sebagai pendatang di Bogor, untuk pertama setelah hampir seperempat

Gagal Fokus and How to Solve It.

Pernah gak sih ngerasa gak fokus pas kerjaan sedang numpuk. Pertanyaan ini cukup related dengan apa yg gw alami sekarang. Padahal udah direncanakan sejak bangun tidur, mau ngapain dan ngerjain apa hari ini. Buat gw, penting sih planning kayak gini. Biar gak kosongan aja jalanin hari, meskipun kadang gak ada kerjaan yg urgent. Bahkan untuk hari liburpun disaat gw banyak rebahan, gw tetap ngelakuin ini, nggak terkecuali. Yah meskipun apa yg direncanain sering banget meleset jauh. Dan gw sedang mengalami masalah sama ini, "enggak fokus". Jadi tujuan tulisan gw kali ini buat ngebahas distraksi dan solusi buat ngatasin masalah yg gw alami. Sempat gw bertanya sama teman-teman kantor. Jawabannya bervariasi, ada yg sedang dan ada juga yg pernah ngalamin hal semacan ini. Terus setelah mendengarkan jawaban dari orang-orang kantor, gw coba merunut apa yang kira-kira gw alamin akhir-akhir ini, serta untuk melengkapi tulisan ini gw dapat dari beberapa referensi sebagai bahan tulisan

Ibukota dan Orang-Orang Kiriman dari Stasiun Bogor

Salah satu alat transportasi massal yg digunakan oleh warga Jabodetabek ialah Commuter Line a.k.a KRL. Hampir setiap hari warga ibukota dan sekitarnya mencari nafkah menggunakan alat transportasi ini. Kabarnya KRL ini  diimpor dari Jepang. Waktu itu pernah sih ketemu kereta yg stickernya masih dipenuhi tulisan Jepang, dan itu semakin membuat yakin kalau barang ini emang benar dari negeri Sakura. Untuk tiba ke Jakarta dalam waktu singkat, murah, tanpa mengenal macet, mayoritas pengadu nasib di Jakarta menggunakan alat transportasi ini. Berdasarkan data PT KAI Commuter Jabodetabek (KCJ), saat ini rata-rata penumpang KRL mencapai sekitar 850.000 orang setiap harinya dan diprediksi akan terus meningkat. Berdesakkan itu pasti dan sudah menjadi hal lumrah yg sering dijumpai. Aku menyebut mereka sebagai "zombie". Semua orang berebut masuk untuk kemudian berebut keluar ketika kereta membuka pintunya di Stasiun tujuan (kalau dari stasiun Bogor, Stasiun Sudirman biasanya). Bera

Corona oh Corona

Hello gengs ! Lama tak bersua. Akhir-akhir ini kita sering mendengar sebuah virus yang menggemparkan bagi banyak orang yaitu virus corona. Virus ini cukup membuat resah banyak orang di berbagai belahan dunia. Untuk pertama kalinya virus ini dijumpai di Kota Wuhan, Cina. Sejak virus ini ditemukan diakhir Januari, banyak korban yang berjatuhan. Umumnya penderita akan mengalami demam tinggi.  Akibat penyebaran yg cukup masif di kota ini, pemerintah Cina melakukan isolasi penuh terhadap Kota Wuhan. Mewabahnya virus Corona nampaknya membuat cemas negara lainnya. Pemeriksaan kesehatan melalui screening suhu tubuh dilakukan di titik strategis seperti pelabuhan dan bandara udara terhadap warga yg melakukan perjalanan dari dan ke China. Berdasarkan data ( 1 ) per tanggal 4 Februari 2020, setidaknya 27 negara yg sudah mengkonfirmasi kejadian virus corona dengan total laporan sebanyak 20202 kasus dan menyebabkan 426 orang meninggal dunia. Sebagai langkah preventif, beberapa negara mula